Ddraig, seekor naga merah yang sangat kuat & menyeramkan. Dia adalah salah satu dari naga yang disebut sebagai 2 naga surgawi oleh para iblis, malaikat & malaikat terjatuh. Kedua naga ini selalu berkelahi satu sama lain & meninggalkan jejak kehancuran dimana mereka berkelahi. Ketiga faksi pun akhirnya menghentikan perang mereka untuk sementara & membunuh kedua naga tersebut & memenjarakan jiwanya di dalam sebuah senjata. Walau telah mati, jiwa mereka disekap dalam sebuah senjata & mereka tetap bertarung melalui pemilik senjata dimana mereka disekap.
Issei hyoudou atau Ise, seorang pemuda 17 tahun yang mati & direinkarnasi menjadi iblis. Pemilik dari Ddraig saat ini. Seorang iblis yang sangat kuat. Ia berbada dari pimilik Ddraig sebelumnya, bisa dibilang kalau dia yang terlemah jika dibanding seniornya, tapi dia adalah yang paling unik dari mereka semua. Keunikan inilah yang memberi judul tulisan ini. Ise, bertambah kuat & berevolusi dengan cara yang bisa dibilang, mesum. Dia mendapat “power up” jika dia menyentuh payudara wanita. Saking mesumnya Ise, ia pun mendapat julukan “oppai dragon” atau naga payudara. Ddraig pun frustasi berat & mulai gila. Naga yang dijuluki naga surgawi, kini jadi naga payudara, ia pun butuh berkonsultasi setiap beberapa waktu supaya tetap waras.
Vali, pemilik dari Albion, naga putih dari 2 naga surgawi (terdiri dari Ddraig si merah & Albion si putih). Entah bagaimana caranya, membuat Albion mempunyai julukan naga bokong. Frustasi melihat sainganya yang berkaliber setinggi itu jatuh, ditambah penderitaan sendiri dipanggil sebagai naga bokong, naga ini seketika juga butuh layanan konseling. Bagi naga, makhluk yang punya kekuatan & harga diri tinggi itu. Ini adalah kasus yang sangat serius. Saking seriusnya, ketika kedua naga ini bertemu, mereka malah bicara & berbagi rasa & terkadang menangis bersama. Entah kenapa, kedua naga yang ditakdirkan untuk selalu bertarung ini, berdamai. Bahkan, Fenrir si serigala yang bisa memakan dewa itu (bisa dibilang kolega Albion & Ddraig), tak tahu apa yang harus dikatakan mengenai kedua naga ngenes ini.
Tekanan, tekanan, tak jarang kita menemuinya, justru sering. Tekanan ada di mana mana. Membuat stress & frustasi, jika bicara tentang tekanan, kedua hal tadi sudah pasti. Se serius apapun, sekuat apapun, siapapun & apapun pasti butuh istirahat. Ngomong ngomong soal tekanan, itu bisa menuntun menuju pemahaman satu sama lain, sekiranya itulah apa yang terjadi kepada 3 faksi, tekanan dari perang & 2 naga membuat mereka berhenti perang sementara & mengurus kedua naga tersebut (walau perangnya lanjut lagi sih). Tekanan perang jangka panjang pun akhirnya membuat ketiga faksi berdamai. Lucu ketika melihat iblis, malaikat & malaikat terjatuh (ketua faksinya lagi !) ngobrol & ngopi bareng.
Kedamaian memang yang terbaik ! hanya dalam kondisi damai (mungkin) anda akan menemukan seorang pak tua berumur 49 – 50 tahun (pada tahun 2014) yang hampir kapan & dimana saja menulis sehingga bisa menghasilkan lebih dari 10 buku dalam setahun & seorang bocah kelas 3 SMP yang menunggu akhir dari semester 1 yang tiap minggunya harus menyetor minimal 1 tulisan & katanya tulisanya akan jadi buku.
Bisa dibilang, kesimpulan dari 1 tulisan yang entah niat atau tidak ini sekiranya begini, ehemm. Terlalu banyak tekanan itu tidak baik, istirahat itu penting. Banyak hal menuntun pada pemahaman 1 sama lain, termasuk tekanan, batin maupun fisik (mungkin ini ironis, mungkin tidak), jika ada kesempatan itu, jangan lewatkan. Dan yang terakhir, PEACE IS DA BEST !!!! jadi, selalu utamakan kedamaian (ada lagunya juga kan ?)
-sekian, peace !
Minggu, 09 November 2014
Naga (terkuat) pun butuh konseling Versi 2
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Ya memang naga terkuat butuh konseling. Mengapa ? Karena sama seperti kita, dalam keadaan tertekan seperti naga merah dan naga putih.mereka yg tadinya bermusuhan dan selalu bertarung skrng menjadi damai karena nama meraka yang diganti.
BalasHapusSama halnya pada kita sendiri, kita akan frustasi dan strees apabila dalam menghadapi masalah tidak ada jalan keluarnya. Namun konseling adalah hal yang baik. Sebab dengan adanya konseling kita dapat diberikan masukan tentang masalah yang kita hadapi saat ini. Selain itu konseling juga memberikan perubahan dalam berbagai masalah. Why ? Yaitu karena dengan konseling kita bisa memaknai masalah yang kita hadapi dengan santai dan tetap tenang.
Lalu kenapa konseling di butuhkan saat keadaan damai ? Karena kalo dalam keadaan yang masih ribut atau dalam keadaan yang mendesak akan tidak ada jalan keluarnya. apalagi seorang bapak yg usianya sekarang 50tahun sekarang ini. Dialah konseling dalam menulis di dunia kampus. Yang mengajarkan mahasiswa dikampus untuk selalu menulis dengan sebuah buku yang berjudul "menulislah seperti Sholat". Inilah yang awal dalam menulis. Banyak diantara kamu tidak bisa menulis dengan baik dalam sebuah kalimat. Tapi semenjak bapak yang berumur 50tahun ini mengajar, kita semakin bisa dan mau menulis sebuah tulisan.
Saya juga kagum dengan tulisan bapak yang berumur 50tahun dan anaknya yang masih SMP. Inilah sebuah konseling saya dan mungkin sebagian mahasiswa lain dalam sebuah tulisan. Apalagi didalm artikel ini di beritahu jangan banyak tekanan,istirahat itu penting. Jadi saya punya saran berdamailah dengan waktu dan jangan memaksakan diri kita.
CHUN CUN TRI KUNCORO
4915141017
P.IPS A